Diberdayakan oleh Blogger.

Selasa, 15 Januari 2013

SMKN 2 Merangin Akan Terima 4 Mesin Mobil Engine




SMKN 2 Akan Terima 4 Mesin Mobil Engine

MARIDI
BANGKO-Demi terwujudnya lulusan SMK 2 Merangin yang berkualitas tinggi serta mampu bersaing secara global, SMK 2 Merangin yang terletak di Desa Mentawak Kecamatan Nalo Tantan terus berupaya memenuhi sarana dan prasarana penunjang kinerja pendidikan di sekolah tersebut.
Seperti dalam waktu dekat ini, berkat kegigihan pihak sekolah, akan segera mendapatkan bantuan empat unit mesin mobil engine yang kelak akan menjadi objek praktek siswa.
Peltu Kepala SMK 2, Maridi, mengatakan, setelah mesin mobil itu diterima sekolah, maka bisa langsung digunakan oleh siswa untuk praktek.
Dia menjelaskan, empat mesin itu merupakan bantuan dari direktorat menengah kejuruan Jakarta. Untuk mendapatkannya, pihak sekolah harus berupaya keras dan menghabiskan waktu dana yang tidak sedikit.
‘’Durasi waktu mendapatkan empat unit mesin itu cukup lama dan dana yang dihabiskan sekitar Rp 22 juta. Rincian penggunaannya dimulai sejak loby dan MoU ke pusat, biaya transportasi kita, hingga nanti transportasi mendatangkan mesin ke sekolah kita ini,” jelasnya.
Diinformasikan Maridi, mesin mobil engine tersebut merupakan produk baru tercanggih saat ini dan telah menggunakan IP Otomatis. Diharapkan dengan adanya empat objek praktek itu, siswa SMK 2 bisa menambah pengetahuannya yang lebih optimal dan sesuai dengan tekhnologi sekarang.
‘’Saya berharap siswa kita bisa mengimbangi kemajuan tekhnologi sekarang,” ujarnya.
Rencananya mesin tersebut akan sampai di SMK 2 Merangin pada Februari 2013 ini. Namun sebelum itu, tepatnya tanggal 21 Januari ini SMK 2 akan mengirimkan dua orang guru untuk mengikuti pelatihan perakitan mesin di Jakarta. Sehingga kelak saat mesin sampai di Bangko, bisa langsung digunakan.
Maridi juga menegaskan, dana sharing komite sebesar Rp 22 juta juga digunakan untuk bisa mendaptakan bantuan tiga unit ruang belajar dan satu unit perpustakaan.
‘’Pengelolaan dana kita trasparant dan seluruh guru maupun karyawan mengetahuinya,” katanya lagi.
Sementara itu, untuk kemajuan SMK 2 Merangin, pihak sekolah juga menggandeng sekitar 70 perusahaan di Indonesia. Keberadaan perusahaan itu sebagai jaringan praktik kerja usaha industry dan tempat menitipkan siswa-siswi SMK 2 melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL).
‘’Jaringan kita ada beberapa wilayah seperti Yogya, Bengkulu, Batam, Padang, Bandung, Jambi dan lainnya,” tutup Maridi.(top)

0 komentar:

Posting Komentar