Tidak Ada
Penambahan
Para guru Kontrak
saat mengambil gaji di Kantor Disdik Merangin beberapa waktu yang lalu.
|
BANGKO-Tahun
2013 ini jumlah guru kontrak Diknas sama dengan tahun sebelumnya yakni 200
orang. Meskipun bisa dikatakan Merangin masih kekurangan guru, namun jumlah guru yang digaji dari APBD
tersebut tidak bertambah.
Kadisdik
Merangin, Akhmad Bastari melalui kabid Matendik, Hajrul mengatakan guru kontrak
Diknas untuk tahun 2013 ini tidak mengalami perubahan jumlah, tetap sebanyak
200 orang.
‘’Jumlah guru kontrak tahun 2013 ini
tetap 200 orang seperti tahun 2012 kemarin,” ungkapnya.
Dijelaskan Hajrul, sebenarnya Disdik
ingin menambah kuota guru kontrak di Merangin ini. Penambahan guru kontrak
tersebut ditujukan untuk membantu guru PNS yang juga dirasa masih kurang
jumlahnya dengan jumlah siswa dari TK hingga SMA sederajat. Namun karena
terkendala dana yang tidak mencukupi maka penambahan guru kontrak ditiadakan.
‘’Jika saja dana tersedia maka bisa kita
tambah kuota guru kontrak, disamping itu juga menambah guru honor sukarela.
Namun karena tidak tersedia dana yang mencukupi maka tidak bisa ditambah,”
ujarnya lagi.
Dia juga
menjelaskan, keinginan untuk menambah kuota guru kontrak tersebut adalah
sebagai salah satu cara meningkatkan mutu pendidikan di Merangin. Karena
mayoritas guru kontrak masih berusia muda dan baru lulus dari kuliah, sehingga
di yakini ilmu yang dimiliki guru kontrak tersebut mengikuti perkembangan dunia
saat ini.
‘’Rata-rata guru
kontrak itu masih muda, jadi baik itu fikiran dan ilmu pengetahuan yang
dimilikinya sesuai dengan perkembangan zaman saat ini,” ujarnya.
Kedepannya
Hajrul mengharapkan ada penambahan kuota guru kontrak Diknas sehingga bisa
menutupi kekurangan guru yang berstatus PNS. Eksistensi guru kontrak Diknas ini
diakui Hajrul cukup membantu pihak sekolah karena guru tersebut mendapatkan
gaji dari Disdik Merangin.
‘’Jika guru
honor komite itu digaji oleh pihak sekolah, jadi kita tidak bisa terlalu
menuntut banyak. Namun guru kontrak Diknas menikmati gaji dari kita sehingga
peran sertanya di sekolah bisa kita pantau,” katanya.
‘’Untuk tahun 2014 mendatang kita akan upayakan
adanya penambahan guru kontrak Diknas. Namun semua itu kembali pada ketetapan
pendanaan yang tersedia. Bisa bertambah dan bisa juga guru kontrak diknas
dihapus,” tambahnya.(top)
0 komentar:
Posting Komentar