Diberdayakan oleh Blogger.

Kamis, 25 Juli 2013

SMAN 1 Merangin Beli 100 Unit Moubiler



Moubiler : Saat Moubiler Berupa Kursi Dan Meja Siswa Diangkut Ke Sekolah
BANGKO-Sebagai upaya memberikan kenyamanan kepada siswa dan guru selama mengikuti proses kegiatan belajar mengajar (KBM) disekolah, SMAN 1 Merangin terus melengkapi fasilitas. Salah satunya yang baru dilaksanakan pihak sekolah adalah membeli 100 unit moubiler berupa kursi dan meja yang digunakan untuk mengganti moubiler yang tidak layak digunakan lagi oleh siswa.

Kepala SMAN 1 Merangin, Misrinadi mengatakan berdasarkan catatan pihak sekolah ada 60 unit moubiler khususnya meja dan kursi belajar disekolah itu yang kondisinya memprihatinkan sehingga kenyamanan siswa yang menggunakan fasilitas itu menjadi terganggu.
‘’Kita telah cek di tiap ruang belajar dan tercatat 60 moubiler kondisinya rusak dan harus diganti. Makanya tahun ajaran baru ini kami memprioritaskan untuk membeli 100 unit moubiler,” kata Misrinadi
Dia menjelaskan, meskipun hanya ada 60 unit moubiler yang rusak namun pihak sekolah tetap membeli 100 unit. Hal itu berdasarkan pertimbangan bahwa sisa 40 unit moubiler sebagai cadangan. Selain itu, ditambahkan Misrinadi ada satu ruang kelas baru yang akan segera selesai tahap pembangunannya.
‘’Kan sisanya masih bisa dijadikan cadangan jika ada lagi bangku yang rusak. Selain itu ada kelas baru yang akan selesai pembangunannya dalam waktu dekat ini, jadi bangku bisa difungsikan disana,” jelasnya.
Dia juga membeberkan dana pembelian moubiler tersebut murni bersumber dari dana komite sekolah. Hal itu terjadi karena untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat maupun daerah sangat sulit.
‘’Sebelumnya kita telah coba meminta bantuan dari pemerintah baik bersumber dari dana APBN maupun APBD. Namun sangat sulit mendapatkannya,” kata Misrinadi.
Melalui media ini Misrinadi mengucapkan terimakasihnya kepada komite SMA 1 Merangin yang telah memberikan bantuan tersebut. Menurutnya peran komite terhadap sekolah tidak bisa dipisahkan. Pasalnya jika hanya mengandalkan bantuan dari pemerintah maka peningkatan pembangunan ditiap sekolah akan lamban, sementara jika ada campur tangan komite maka pembangunan akan cepat terlaksana. (top)

0 komentar:

Posting Komentar