Diberdayakan oleh Blogger.

Rabu, 03 Juli 2013

Peserta Paskibraka Merangin Dikarantina


PASKIBRAKA : Tampak Anggota baru paskibraka saat melaksanakan latihan, Selasa (2/7) kemarin.
BANGKO-Sebanyak 31 orang siswa SMA sederajat anggota baru Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Merangin menjalani proses karantina.
31 orang tersebut terdiri dari 15 orang putra dan 16 orang putri yang telah menyisihkan ratusan peserta lainnya saat penyeleksian pada bulan Mei lalu.

Salah seorang pelatih paskibraka yang juga alumni paskibraka tahun 1999, Kholil mengatakan proses karantina baru berjalan selama dua hari bertempat di base camp Taman Indah Lestari Bangko.
‘’Rencananya karantina akan dilaksanakan dua tahap. Periode pertama selama satu minggu sebelum bulan ramadhan, selama bulan ramadhan aktifitas stop dulu kemudian pasca lebaran idul fitri yaitu periode ke-dua, baru diadakan karantina kembali menjelang pelaksanaan upacara bendera 17 Agustus 2013,” jelasnya, Selasa (2/7) kemarin disela latihan di Koni Bangko.
Meskipun baru dua hari melaksanakan karantina, Kholil mengaku peserta sudah mengalami kemajuan baik tekhnik maupun disiplin. ‘’Pengamatan kami peserta sudah meningkat kemajuannya. Intinya mereka mengerti apa yang harus dilakukan,” ungkapnya.
Menurunya, meskipun telah tampak kemajuan tersebut namun latihan tetap diadakan rutin dan ketat. Hal itu untuk mengasah anggota paskibraka agar kedepannya lebih mengerti dan hafal apa yang akan dilakukan. Selain itu juga untuk membentuk kepribadian yang penuh disiplin dan tanggung jawab.
Selama menjalani proses karantina, Kholil mengaku pihaknya serius memperhatikan anggota paskibraka baru tersebut. Baik dari pola makan, waktu istirahat, materi, fisik. Dia juga menyatakan selama karantina anggota dilarang keras berhubungan dengan masyarakat luar termasuk keluarganya. Hal itu untuk memberikan kesempatan peserta mengikuti latihan paskibraka dengan fokus.
‘’Selama karantina berlangsung ketat. Bahkan anggota tidak diperkenankan membawa Handphone. Namun demikian pola makan dan fisik mereka terus kami awasi sehingga stamina mereka tetap optimal hingga saat pelaksanaan upacara nanti,” pungkasnya.(top)

0 komentar:

Posting Komentar