BANGKO-Dalam Kegiatan
Lomba Asmaul Husnah yang diadakan di Biduk Amo Pasar Bawah Bangko, Rabu (19/12)
kemarin, Istri Bupati Merangin sekaligus Ketua BKMT Merangin, Sukma Jaya
meminta agar Asmaul Husnah dimasukkan dalam kurikulum ekstra kurikuler
disekolah yang ada di Merangin.
Permintaan itu cukup beralasan mengingat
Asmaul Husnah positif dan bertujuan agar siswa maupun guru bisa lebih
mendekatkan diri kepada Allah.
Merespon harapan dan permintaan Ketua
BKMT itu, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Merangin, Akhmad Bastari
mengomentari akan mempertimbangkannya dengan mengadakan rapat terlebih dahulu
bersama Kabid, Kasi Kurikulum, Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS). Hal itu
karena untuk memasukkan suatu mata pelajaran kedalam kurikulum harus melibatkan
beberapa unsur terkait permasalahan.
‘’Ya, itu positif. Namun kita harus
mengadakan musyawarah terlebih dahulu. Meskipun nanti akan masuk mata pelajaran
ekstra kurikuler,” ungkapnya, Kamis (20/12) kemarin di Disdik Merangin.
Dikatakannya, secara pribadi dia telah
mengetahui rencana Ketua BKMT Merangin memasukkan Asmaul Husnah menjadi
pelajaran Ekstra kurikuler di sekolah. Namun pelaksanaannya harus mengikuti
proses yang tepat sehingga kedepannya program tersebut bisa diterima pihak
sekolah dan siswa dengan baik.
‘’Secara pribadi saya sudah tahu wacana
itu. Dan secara pribadi saya juga menyetujuinya karena ini bertujuan positif
yakni mendekatkan manusia kepada penciptanya. Namun harus ada prosesnya yang
formal,” kata Bastari lagi.
Dijelaskan Bastari, jika Asmaul Husnah
bisa masuk dalam ekstra kurikuler maka dengan sendirinya siswa maupun guru
generasi sekarang akan bisa menghafal Asmaul Husnah. Pembacaannya bisa
dilaksanakan satu minggu sekali ataupun tiap hari sebelum pelaksanaan proses
belajar mengajar.
Jika sudah begitu, ditambahkan Bastari
generasi penerus bangsa ini akan lebih memahami dan memaknai setiap nama Allah
tersebut. Sehingga kelak mereka bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
‘’Bukan hanya menghafal, tetapi yang diinginkan adalah menghayatinya
dan menjalankannya,” tuturnya.
Bastari kembali menegaskan bahwa dia
selaku Kadisdik akan selalu merespon kegiatan yang positif demi meningkatkan
mutu pendidikan di Merangin ini.
‘’Untuk kegiatan semacam itu kita siap
memfasilitasi dan menjalankannya,” tutupnya.(top)
0 komentar:
Posting Komentar