Jawariah |
BANGKO-Memasuki
musim hujan seperti saat ini, SD 41 Merangin mulai waspada. Sebab, hujan yang tak
menentu ini bisa saja membuat sekolah tersebut dilanda banjir. Pasalnya, lokasi
sekolah itu rendah dari tanah yang berada disekelilingnya.
Kepala SD 41, Jawariah mengatakan jika
cuaca sedang hujan maka membangkitkan kecemasan
siswa dan guru karena sewaktu-waktu air bisa masuk ke sekolah.
‘’Karena tadi malam hujan, kami sempat
cemas juga. Barusan saya hubungi para guru untuk mengetahui keadaan sekolah,
ternyata belum sampai banjir. Namun jika nanti malam hujan saya rasa sekolah kami
akan kebanjiran,” ungkap Jawariah, Selasa (27/11) kemarin.
Dijelaskannya, sekolah yang telah
berdiri sejak tahun 1959 itu menjadi salah satu langganan banjir jika musim
penghujan. Hal itu terjadi karena posisi sekolah yang berada di dataran rendah
sehingga jika hujan maka tidak jarang sekolah itu kebanjiran.
‘’Saya sudah menjabat sebagai kepala
sekolah tiga tahun. Banjir yang paling besar terjadi pada tahun 2010 lalu, itu
sampai sepinggang orang dewasa,” katanya.
Menurut Jawariah, salah satu upaya
mengantisipasi banjir yang kerap melanda disekolah tersebut adalah memindahkan
sekolah ketempat yang lebih tinggi. Namun hal itu membutuhkan dana dan kerja
keras yang cukup tinggi. Selain itu bisa juga meninggikan pondasi sekolah agar
saat hujan gerimis lapangan sekolah tidak terkena banjir walaupun hanya
berkisar sepuluh sentimeter saja.
‘’Solusinya saya rasa adalah memindahkan
sekolah ke lahan yang baru. Namun bisa juga dengan merombak pondasi sekolah
agar agar ditinggikan,” katanya.
Dikatakan Jawariah, keadaan tersebut
cukup mengganggu proses belajar mengajar disekolah karena jika hujan maka baik
itu guru maupun siswa menjadi cemas.
‘’Yang saya takutkan adalah siswa.
Kecemasan mereka ketika hujan jika dibiarkan maka bisa saja berlanjut hingga
dewasa. Hasilnya kelak akan tidak baik, bahkan bisa jadi mentalnya kena,”
tuturnya.
Lebih lanjut Jawariah berharap agar
pemerintah daerah Merangin melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Merangin agar bisa
mengupayakan solusi yang tepat terhadap SD 41 tersebut. Karena jika
permasalahan ini dibiarkan berlarut-larut maka bisa jadi sekolah yang memiliki
272 siswa dan 13 guru itu akan selalu dihantui perasaan was-was jika cuaca
sedang hujan.(top)