Diberdayakan oleh Blogger.

Selasa, 07 Mei 2013

Lulusan MAN Harus Mengedepankan Agama


PANITIA: Panitia Perpisahan MAN Bangko Saat Photo Bersama

BANGKO-Setelah mengikuti Ujian Nasional (UN) beberapa waktu lalu, Madrasah Aliyah Nageri (MAN) Bangko menggelar acara perpisahan kelas XII, Selasa (7/5) kemarin. Kegiatan itu dilaksanakan secara sederhana.
Acara perpisahan yang bertema ‘Sukses meraih impian dan cita-cita demi masa depan yang berguna’, dihadiri oleh kepala MAN Bangko, Abdullahlim, M.Pd.I, Ketua komite MAN Bangko, Para majelis guru dan staf, siswa kelas XII dan siswa lainnya.
Dalam sambutannya, Kepala MAN Bangko, Abdullahlim mengharapkan siswa yang akan lulus tersebut bisa berbuat baik pada lingkungan masyarakat luas. Juga menerapkan segala ilmu yang telah diperolehnya selama di MAN Bangko.
‘’Harus menerapkan citra yang baik kepada masyarakat. Jagalah diri kalian dan nama baik keluarga, khususnya sebagai alumni MAN Bangko ini,” ungkapnya.
Menurutnya, asumsi masyarakat terhadap alumni MAN Bangko adalah berlandaskan agama islam. Untuk itu setiap ada kesempatan diharapkan siswa lulusan bisa mengembangkan kepribadian keagamaan tersebut tanpa diembeli dengan jurusan yang diambil saat menimba ilmu di MAN.
‘’Masyarakat itu tahu nya tamatan MAN bisa mengaji, baca doa dan lainnya. Jadi walaupun kalian itu jurusan IPA atau IPS, harus tetap mengedepankan nilai keagamaan agar masyarakat yakin dengan ilmu yang kalian miliki,” himbaunya.
Dia juga menerangkan segala permasalahan yang kelak dihadapi adalah suatu proses pendewasaan individu. Untuk itu para siswa dapat menyikapinya dengan bijaksana.
‘’Persoalan yang akan kalian hadapi kelak adalah proses pendewasaan diri. Makanya harus ada cara mencari solusi dengan bijaksana. Jika benar-benar mentok, kalian bisa datang lagi ke MAN ini, bersama kita cari solusinya,” tutur Abdullahlim
Abdullahlim juga menyatakan, pihak MAN Bangko tetap akan memantau perkembangan siswa setelah lulus. Hal itu sebagai bentuk tanggung jawab profesionalitas seorang guru pada anak didiknya.
Acara yang berlangsung dengan hikmat itu diakhiri dengan salaman antara siswa kelas XII dengan para majelis guru. Suasana penuh haru tidak bisa terbendung saat proses salaman diringi dengan alunan musik yang mengalun syahdu.
Saat salaman itu, tidak tampak kepala MAN Bangko, Abdullahlim. Saat dikonfirmasi, dia mengaku tidak sanggup dengan suasana semacam itu karena karena penuh haru dan kesedihan.
‘’Tiga tahun saya bersama mereka, dan saat ini harus berpisah. Saya tidak kuat menyimpan kesedihan. Saya wakilkan saja kepada para guru,” kata Abdullahlim. 
Sementara itu, Pembina Osis MAN Bangko, Dodi Tisna Amijaya, mengatakan jumlah siswa MAN yang telah mengikuti UN tersebut sebanyak 119 orang. Dalam pengumuman kelulusan, dia mengharap siswa MAN Bangko bisa lulus seratus persen.
‘’Kita harapkan seratus persen siswa lulus semua,” katanya.(top)


0 komentar:

Posting Komentar