LJK UN 2013 Merangin Dikirim ke Jambi

SERAH : Pihak sekolah saat menyerahkan berkas lembar jawaban UN kepada Panitia UN di Disdik Merangin

BANGKO-Empat hari sudah sejak 22 April – 25 April 2013 pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP sederajat digelar serentak di Indonesia. Begitupun di Kabupaten Merangin, Kamis (25/4) kemarin telah sukses digelar UN tersebut.

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Merangin Akhmad Bastari melalui Ketua Penyelenggara UN, Rustam mengatakan hingga akhir pelaksanaan UN tidak ditemukan kendala yang berarti.

‘’Hingga sekarang (kemarin,red) alhamdulillah UN SMP berjalan lancar,” katanya.

Dikatakannya, batas akhir pengumpulan seluruh lembar jawaban UN ditetapkan pada hari terakhir UN yakni Kamis (25/4) kemarin. Seluruh pihak sekolah penyelenggara diharapkan segera mengumpulkan berkas  tersebut karena akan segera dikirimkan ke Provinsi Jambi.

‘’Bagi sekolah didalam kota Bangko dan sekitarnya tidak ada masalah karena tiap harinya setelah ujian langsung mengumpulkan lembar jawaban di Disdik. Namun bagi sekolah yang tergolong jauh jarak tempuhnya diberikan perlakuan berbeda yakni pengumpulan lembar jawaban pada akhir pelaksanaan UN,” terangnya.

Dia mengatakan, hanya ada dua wilayah yang diberikan perlakuan tersebut yakni sungai tenang dan tabir. Hal itu karena dua wilayah tersebut yang dikategorikan memiliki jarak tempuh yang jauh sehingga memakan waktu dan biaya yang relatif mahal.

‘’Lembar soal di wilayah itu dikumpulkan di Polsek setempat,” ujarnya.

Rustam menginformasikan, setelah semua lembar jawaban dikumpulkan pihak Disdik kabupaten langsung mengirimkan berkasnya ke Disdik provinsi Jambi. Dijelaskannya, proses scan dilakukan di Disdik Provinsi. Namun untuk penilaiannya dia mengaku tidak mengetahui bagaimana sistimnya.

‘’Sore ini (kemarin,red) berkas akan kita kirim ke Jambi. Setibanya di Disdik Jambi lembar soal di scan. Bagaimana sistim penilaiannya saya kurang paham,” pungkasnya.(top)

Ratusan Siswa TK Merangin Ikut Porseni 2013

LOMBA : Kegiatan Porseni TK

BANGKO-Ratusan siswa se-kecamatan Bangko mengikuti kegiatan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Tingkat TK, Kamis (25/4). Kegiatan berpusat di biduk amo pasar bawah Bangko, merupakan program rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya untuk mengali bakat anak usia dini.

Pantauan koran ini para peserta tampak antusias mengikuti kegiatan yang saat itu dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Pendidikan (Disdik) Merangin, Kepala Sekolah, Majelis guru, orang tua siswa serta undangan umum lainnya.

        Ketua panitia porseni, Isnah mengatakan selain merupakan program tahunan, kegiatan tersebut juga merupakan salah satu cara untuk mengetahui bibit-bibit baru siswa disegala bidang baik itu kesenian, olahraga, keagamaan dan lainnya.

        ‘’Kegiatan ini merupakan sebagai salah satu cara kita melihat potensi siswa. Disaat ini lah akan kelihatan potensi siswa baik disegi kegamaan, ilmu pengetahuan, kesenian, olahraga dan lainnya,” katanya.

        Acara yang digelar hanya satu hari itu memiliki berbagai macam perlombaan diantaranya kesenian yang didalamnya berisikan seni lukis, mewarnai, tari, lagu. Bidang keagamaan berisikan pildacil, hafalan doa dan sebagainya.

        ‘’Banyak perlombaan yang kita adakan. Namun pelaksanaanya hanya satu hari ini saja,” tuturnya.

        Akhir acara langsung dibarengi dengan pembacaan pemenang lomba. Para guru dan orang tua tampak cemas menanti adakah nama siswa nya yang menjadi pemenang lomba.(top)

 

Porseni 2013 SMK Merangin Dadakan

Ratusan Siswa SMK Ikut Porseni

 

PORSENI : Pengikatan Spanduk Porseni SMK. Spanduk ini dipasang setelah digelarnya pembukaan Porseni

BANGKO-Ratusan siswa SMK mengikuti kegiatan pekan olahraga dan seni (Porseni) SMK se kabupaten Merangin, Rabu (24/4) kemarin. Acara kegiatan berpusat di lapangan hall pemda koni Bangko.

Pembukaan dilaksanakan oleh sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Merangin, Bahari diwakili oleh Kabid Dikmen, Said Usman dan dihadiri oleh para kepala SMK, perwakilan Disdik provinsi Jambi, para siswa dan undangan lainnya.

Ketua pelaksana, Said Usman mengatakan kegiatan tersebut diikuti oleh delapan SMK di Merangin. Sementara kegiatan dari Porseni itu sendiri meliputi cabang olahraga, seni, LKS dan lainnya.

‘’Dari 11 SMK di Merangin ini ada Delapan SMK yang mengikuti Porseni,” katanya.

Ceremonial pembukaan Porseni SMK ini terkesan dadakan, pantauan koran ini, tidak ditemukan berbagai atribut kegiatan. Ditengah seremonial tiba-tiba sound sistim mati sehingga para siswa yang menjadi peserta kesulitan mendengar apa yang disampaikan oleh perwakilan Disdik Jambi dan Disdik Merangin. ‘’Kami tidak dengar apa yang disampaikan oleh bapak itu tadi,” kata salah seorang siswa peserta Porseni, ketika dibincangi usai pembukaan.

Tidak hanya itu, spanduk kegiatan pun baru diikat pada saat selesai pembukaan. Hal itu menambah kuat dugaan persiapan porseni tidak berjalan dengan baik.

Salah seorang guru SMK yang enggan disebutkan identitasnya mengatakan program tahunan Porseni ini sebenarnya telah mereka godog sejak lama. Namun karena ada perubahan sistim dan juknis dari Disdik Provinsi akhirnya pembukaan porseni jadi dadakan.

‘’Persiapannya sudah sejak lama. Namun karena ada beberapa perubahan dari pihak provinsi akhirnya porseni ini jadi terkesan dadakan,” pungkasnya.(top)